Pernahkah kamu mengenal tradisi dan kegiatan keagamaan di Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto? Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam yang memiliki tradisi dan kegiatan keagamaan yang kaya dan beragam.
Salah satu tradisi yang sangat kental di Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto adalah tradisi pengajian kitab kuning. Kitab kuning merupakan salah satu kitab klasik yang banyak dipelajari di pesantren-pesantren tradisional. Menurut KH. Abdullah Syafi’i, seorang ulama ternama, “Pengajian kitab kuning merupakan bagian penting dalam memperkuat keimanan dan ketakwaan umat Islam.”
Selain itu, kegiatan keagamaan lain yang sering dilakukan di Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto adalah shalat berjamaah lima waktu. Shalat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap muslim. Menurut KH. Ahmad Sahal, seorang kyai di Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto, “Shalat berjamaah memiliki banyak keutamaan dan dapat mempererat hubungan antar sesama muslim.”
Tradisi dan kegiatan keagamaan di Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto tidak hanya terbatas pada ibadah, namun juga melibatkan kegiatan sosial dan keagamaan lainnya. Misalnya, kegiatan pengajian kitab kuning secara bergiliran antara santri-santir putra dan santri-santri putri. Menurut KH. Fatkhurrohman, seorang pembina di Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto, “Kegiatan bergiliran antara santri putra dan putri bertujuan untuk memperkuat persaudaraan dan kebersamaan di pesantren.”
Dengan mengenal tradisi dan kegiatan keagamaan di Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto, kita dapat lebih memahami nilai-nilai spiritual dan keagamaan yang dijunjung tinggi di pesantren tersebut. Jadi, jangan ragu untuk mengunjungi Pondok Pesantren Kedawang Mojokerto dan merasakan sendiri kehangatan dan keberkahan di dalamnya.